Cerita Unik Sumber Daya Minyak bumi

Minyak bumi dijuluki juga sebagai emas hitam, adalah cairan kental, berwarna coklat gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar, yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak bumi. Minyak bumi terdiri dari campuran kompleks dari berbagai hidrokarbon, sebagian besar seri alkana, tetapi bervariasi dalam penampilan, komposisi, dan kemurniannya. Minyak bumi diambil dari sumur minyak di pertambangan-pertambangan minyak. Lokasi sumur-sumur minyak ini didapatkan setelah melalui proses studi geologi, analisis sedimen, karakter dan struktur sumber, dan berbagai macam studi lainnya. Setelah itu, minyak bumi akan diproses di tempat pengilangan minyak dan dipisah-pisahkan hasilnya berdasarkan titik didihnya sehingga menghasilkan berbagai macam bahan bakar, mulai dari bensin dan minyak tanah sampai aspal dan berbagai reagen kimia yang dibutuhkan untuk membuat plastik dan obat-obatan. Minyak bumi digunakan untuk memproduksi berbagai macam barang dan material yang dibutuhkan manusia.

Di sekolah formal pun kita diajarkan apa saja sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui serta bagaimana cara menjaganya dan cara pemanfaatan sumber daya alam untuk kepentingan masyarakat umum supaya masyarakat hidup sejahtera. Ada banyak sumber daya alam di negeri kita tercinta ini sehingga muncul ungkapan “gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo” yang merupakan ungkapan untuk menggambarkan keadaan bumi pertiwi. Gemah ripah loh jinawi berarti (kekayaan alam yang berlimpah) sedangkan toto tentrem kerto raharjo (keadaan yang tenteram).

Ada teori unik mengenai kelangkaan sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui. Proses pembentukan yang lama mulai dari source, migrasi hingga pematangan membutuhkan waktu jutaan tahun. Sedangkan kebutuhan manusia selalu bertambah, hal ini yang menyebabkan kehawatiran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya. Dari Laporan lembaga konsultan Norwegia Rystad Energy, menunjukkan bahwa sebagian besar anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), terlalu membesar-besarkan cadangan minyak berdasarkan survei yang mereka lakukan sendiri. Rystad mengungkapkan, AS kini memiliki cadangan minyak mentah sebanyak 264 miliar barel, di atas Rusia dengan cadangan 256 miliar barel dan Arab Saudi yang "hanya" 212 miliar barel minyak mentah. Meski demikian, analis Rystad memberi kesimpulan mengerikan terkait masa depan minyak bumi. Lembaga ini menyebut dengan kecepatan produksi saat ini maka cadangan minyak dunia hanya akan bertahan selama 70 tahun, padahal jumlah kendaraan bermotor akan berlipat ganda dalam 30 tahun ke depan.

Imbasnya masyarakat mulai merasakan sulitnya mendapatkan bahan bakar fosil. Harga yang terus melonjak naik menyebabkan naiknya pula kebutuhan pangan dan kebutuhan pokok lainnya, akibatnya daya beli masyarakat menjadi berkurang. Harga kendaraan umum ikut naik mengakibatkan kurang produktifnya pekerja dikarenakan transportasi tidak terjangkau. Dampak tersebut sangat terasa dikalangan masyarakat menengah kebawah yang menjadi korban.

Faktanya sekarang harga minyak dunia turun dikarenakan ditemukannya ladang minyak baru sehingga cadangan minyak mentah menjadi besar sedangkan kebutuhan manusia tidak bertambah terlalu cepat. Ekonomi global yang tidak stabil juga menjadi faktor lebihnya pasokan minyak (kondisi ekonomi yang melemah membuat permintaan akan minyak melemah). Terlebih Amerika memiliki cadangan minyak berlebih yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Demand masih berkurang karena ekonomi lemah, OPEC juga tidak mau kurangi produksinya, akhirnya minyak dunia mengalami oversuplay.

Langkah dari pemerintah baru ini melakukan enam kesepakatan jual beli gas bumi dalam pembukaan Indonesian Petroleum Association Convention and Exhibition 2017. Kesepakatan diperkirakan akan menyumbang sekitar US$ 5 miliar. Dalam kesepakatan ini semua kebutuhan gas akan dipasok untuk kebutuhan kelistrikan, industri, lifting minyak dan gas rumah tangga. Pasokan gas untuk kebutuhan domestik terus meningkat dari waktu ke waktu dalam periode 2003 sampai 2016. Artinya pasokan gas untuk domestik sudah lebih besar dibandingkan expor. Untuk optimalisasi pasokan gas bumi dalam negeri, pembangunan infrastruktur harus dipercepat. Dengan adanya infrastruktur yang memadai penyerapan gas dari lapangan migas oleh sektor yang memerlukan dapat dimungkinkan.

Kesimpulan: Banyak permainan yang dilakukan oleh mereka yang berkuasa untuk menaik turunkan neraca ekonomi dunia sehingga memberikan kepuasan bagi golongan tertentu. Yang perlu kita perhatikan adalah melihat potensi yang ada pada tiap sudut kepulauan NKRI sehingga dapat dimanfaatkan secara berkeadilan. Mendukung kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah dan memberikan wawasan kepada mereka yang masih kurang paham tentang apa yang akan Indonesia kerjakan untuk masa depan.

Sumber:

skkmigas.go.id

republika.co.id

okezon.com

kompas.com